LENTERAJATENG, SEMARANG – Program Wirausaha Merdeka (WMK) Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang memasuki tahap post immersion.
Sedianya seluruh mahasiswa peserta WMK dari seluruh Indonesia menggelar Expo dan Demo Day di The Park Mall Kota Semarang.
Program ini melibatkan 400 mahasiswa yang terbagi menjadi 80 stand wirausaha selama Sabtu-Minggu (2-3/12/2023).
Disampaikan oleh Koordinator Expo dan Demo Day WMK Udinus, Ika Pantiawati, SSiT MKes, expo dan demo day merupakan rangkaian program WMK yang wajib diikuti oleh seluruh peserta.
“Sebelumnya seluruh peserta sudah berhasil merintis usaha mereka dari nol,” ujar Ika pada Lentera Jateng, Sabtu (2/11/2023).
Para peserta berkesempatan untuk menguji langsung produknya ke pasar.
Produk akan dinilai kelayakan jual dan menarik minat masyarakat umum.
“Pada hari pertama akan berfokus pada expo yang dimeriahkan oleh 80 stand wirausaha, satu standnya akan diisi oleh 5 mahasiswa,” terang Ika Pantiawati.
Ia menyatakan beberapa jenis wirausaha akan ditampilkan seperti food and beverage atau makanan dan minuman, produk digital, jasa, manufaktur, hingga fesyen.
Expo itu diikuti oleh seluruh peserta yang tersebar dari seluruh Indonesia.
Adapun alasan penyelenggaraan expo dan demo day di mall karena sebagai tempat pelaksanaan untuk menjangkau pasar yang lebih luas.
“Post immersion ini merupakan simulasi bagi para peserta untuk mengenalkan produk mereka sekaligus menghadapi para konsumen secara langsung,” ungkap Ika Pantiawati.
Selanjutnya di hari kedua diisi dengan demo day sebagai ajang kompetisi bagi para peserta WMK.
Nantinya para juri akan berkeliling ke setiap booth untuk melakukan penilaian.
Selain itu seluruh peserta juga akan melakukan presentasi dan tanya jawab dengan para juri.
Booth dengan nilai terbaik akan berkesempatan untuk bertemu dengan investor di hari berikutnya.
Pihaknya akan mengkurasi 36 kelompok booth terbaik untuk ikut sesi investor engagement.
Kelompok terpilih akan bertemu langsung dengan investor untuk melakukan presentasi dan negosiasi agar bisa berkolaborasi dan produknya bisa diinvestasikan,” tambah Ika.
Ketua Tim Pengelola Program WMK 2023 Udinus Dr Rindra Yusianto, MT, berharap seluruh peserta dapat memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin.
Tema yang diusung oleh Udinus adalah Precision Technopreneurship.
Ia berharap akan banyak pengembangan usaha dengan berbasis teknologi dan bisa didanai oleh para investor.
“Expo dan demo day menjadi kesempatan emas bagi para peserta program WMK untuk mengembangkan produk-produk mereka,” harap Dr Rindra.
Ia menambahkan, kegiatan ini juga guna mengasah mental untuk menghadapi konsumen maupun investor yang merupakan satu faktor penting dalam berwirausaha.
Sebagai informasi, saat ini Udinus menjadi salah satu Perguruan Tinggi Pelaksana (PTP) yang dipercaya menjalankan program WMK.
Secara resmi program di WMK di Udinus mengusung tema ‘Precision Technopreneurship’.
Kick off pun sudah dilaksanakan di Gedung E Lantai 3 Udinus, Pendrikan Kidul, Kecamatan Semarang Tengah, Kota Semarang pada Agustus 2023.
Program WMK tersebut merupakan salah satu langkah pemerintah dalam mengembangkan pembelajaran wirausaha yang mampu mengasah jiwa kewirausahaan.
Selain itu juga untuk mendorong peningkatan pengalaman wirausaha dan peningkatan kemampuan daya kerja mahasiswa.