LENTERAJATENG, BLORA – Bank Jateng bekali guru agama di Blora melek literasi keuangan, saat Santriprenuer pelatihan kewirausahaan dan literasi keuangan.
Pemimpin Bank Jateng Cabang Blora Djoko Salbiyanto menegaskan, inisiatif ini adalah perwujudan komitmennya untuk berkontribusi pada kesejahteraan masyarakat khususnya sektor keagamaan.
“Kami melihat potensi besar, pada para guru agama dan imam masjid ini untuk menjadi motor penggerak ekonomi di lingkungan mereka. Bank Jateng, tidak hanya memberikan ilmu kewirausahaan dan literasi keuangan, tetapi juga siap memberikan dukungan nyata,” kata Djoko
Ia menjelaskan, melalui program-program Bank Jateng, para peserta memiliki akses terhadap permodalan yang mudah dan terjangkau untuk mewujudkan ide usaha mereka.
“Kami berharap, pelatihan ini peserta tidak hanya mengelola keuangan pribadi dengan baik tetapi juga menjadi usahawan sukses. Memberi manfaat bagi santri dan masyarakat sekitar,” tutur Djoko.
Harapannya, sinergi antara Kemenag dan Bank Jateng ini dapat menjadi langkah awal untuk menumbuhkan jiwa wirausaha. Sekaligus, memperkuat peran lembaga keagamaan dalam membangun kemandirian ekonomi dan sosial di Blora.
Kegiatan ini dilaksanakan di Aula PLHUT Kantor Kemenag Kabupaten Blora, Kamis (23/10/2025).
Kerjasama dengan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Blora, memperingati Hari Santri Nasional (HSN) 2025. Tujuannya, memperkuat kemandirian ekonomi di kalangan tokoh agama setempat.
Pelatihan ini dihadiri oleh 85 peserta yang antusias, terdiri dari Guru TPQ, Guru Madin, dan Imam Masjid penerima hibah peningkatan kesejahteraan.