LENTERAJATENG, SEMARANG – Pemkot Semarang akan fokus untuk kendalikan inflasi di 2024. Hal ini diungkapkan oleh Plt Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu pada Kick-Off Meeting Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Semarang Tahun 2024.
Wanita yang akrab disapa Ita itu menyampaikan tema pembangunan yang akan dilaksanakan Kota Semarang untuk tahun 2024. Yakni ‘Pemantapan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat yang didukung oleh penguatan struktur yang mendukung keberlanjutan’.
“Fokus utama kita adalah pengendalian inflasi. Dengan cara salah satunya adalah memantau harga di lapangan dan bijak khususnya mengatur tarif PDAM dan angkutan umum,” jelas Ita, di Ruang Lokakrida Gedung Moch. Ichsan Lantai 8 Balaikota Semarang, beberapa waktu lalu.
Menurutnya, hal ini merupakan momentum penting untuk menyusun regulasi lima tahunan.
“Momentum ini penting karena akan menjadi kebijakan juga kewajiban untuk pembangunan Kota Semarang ke depan,” terangnya.
Ita kemudian menyoroti target kemiskinan ekstrem yang harus mencapai angka 0 persen pada tahun 2024.
“Ada tujuh kelurahan yang menjadi perhatian pemerintah kota Semarang, yang akan kita usahakan dengan project ketahanan pangan,” kata Ita.
Isu-isu Aktual, Pemkot Semarang Fokus Kendalikan Inflasi di 2024
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kota Semarang, Iswar Aminuddin mengemukakan isu-isu aktual pelaksanaan pembangunan di Kota Semarang. Isu-isu ini akan menjadi pijakan dalam Kick Off Meeting RKPD Kota Semarang Tahun 2024 ini.
“Isu-isu strategis kota Semarang antara lain permasalahan banjir, kemiskinan ekstrem yang harus sudah mencapai 0 persen di tahun 2024, kasus stunting yang masih cukup besar. Serta tantangan kondisi makro ekonomi yang masih memerlukan kerja keras meskipun kondisi di Kota Semarang relatif baik,” ungkapnya.
Kondisi Kota Semarang yang relatif baik, ditandai dengan ekonomi yang masih tumbuh di atas 5 persen serta inflasi yang terkendali di angka 4,99 persen per Desember 2022 lalu.
RKPD Kota Semarang tahun 2024 merupakan penjabaran tahun ketiga dari RPJMD tahun 2021-2026. Harapannya Pemerintah kota Semarang bisa memperoleh gambaran dan strategi arah kebijakan pembangunan Kota Semarang. Hal ini sesuai arah kebijakan pembangunan nasional dan arahan Presiden RI Joko Widodo.