Lenterajateng, SEMARANG – PSIS Semarang kalah dari Arema FC 0-2 di laga semifinal Piala Presiden leg pertama di Stadion Jatidiri, Kamis (7/7/2022). Skuat Singo Edan mempermalukan PSIS Semarang di depan publiknya dengan dua gol tanpa balas.
Melihat kekalahan ini, Pelatih PSIS Semarang Sergio Alexandre menyebut, pemainnya tak pantang menyerah. Ia menyebut, para pemain bertekat untuk meembalas saat bertandang ke Arema FC di laga semifinal leg kedua. Artinya, tim PSIS Semarang belum habis meski kalah dari Singo Edan.
“PSIS belum habis. Kami akan membalikan keadaan di Malang,” ucap Sergio, Kamis (7/7/2022) usai lawan Arema FC.
Pada laga tersebut, Arema FC berhasil mencetak gol 2 skor tendangan dari Abel Camara dan Gian Zola. Sergio yakin timnya belum kalah lantaran masih ada leg kedua di Malang, pada Senin (10/7/2022) mendatang.
Pastinya, ia mengapresiasi kepada semua pemain PSIS Semarang yang sudah berjuang. Sergio menilai pemainnya saat bermain di pertandingan tersebut terlihat baik.
Karena, banyak peluang yang diciptakan oleh Fortes dan Marukawa namun banyak yang gagal. “Mungkin kami kurang beruntung kali ini. Tapi semua masih bisa terjadi di Malang,” ujarnya.
Pemain PSIS saat bermain, Sergio mengaku bahwa dia menerapkan permainan terbuka. Meski begitu, timnya terkena di babak kedua sehingga Evan Dimas mampu mengontrol permainan.
“Itu jadi evaluasi kami untuk ke depannya,” katanya.
Disinggung soal kondisi Carlos Fortes, ia masih menunggu kondisi selanjutnya dari laporan medis.
Kesempatan sama, Andreas Ado selaku perwakilan pemain mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah mendukung dalam pertandingan tersebut. Ia optimistis pertandingan di Malang siap kembali meraih kemenangan timnya.
“Di Malang kami siap mencuri kemenangan,” tambahnya.
Editor: Puthut Ami Luhur