LenteraJateng, SEMARANG — Idul Fitri merupakan momentum untuk mempererat tali silaturahmi yang juga sekaligus hari kemenangan untuk kembali ke fitrah.
Rektor Universitas Semarang (USM) Dr Supari menyampaikan, Idul Fitri adalah momentum untuk melakukan perenungan sekaligus berefleksi diri. Perenungan dan berrefleksi diri dari apa yang telah kita lakukan, kemudian kita refleksikan buat ke depannya.
“Dalam istilah orang Solo untuk “dingkluk” sejenak, untuk merenung dan mengendapkan diri mengevaluasi. Kembali melihat tindakan-tindakan kita, melihat kembali kemurnian visi, serta kemurnian tujuan kita,” ungkap Supari, saat acara halal bi halal IKA USM dan Undip.
Supari juga menyampaikan mengenai visi dari USM yakni, menghasilkan untuk sumber daya insani dan menghasilkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK).
“Dalam statuta Universitas Semarang yang terbaru 2021, Prof Sudharto sebagai ketua pembina menandatangani, tegas bahwa visi USM adalah dua hal intinya yaitu menghasilkan sumber daya insani dan menghasilkan IPTEK,” tutur Supari.
“Sumber daya insani adalah lulusan yang profesional, beradab, dan berkeindonesiaan. ipteknya adalah yang berdayaguna dan berhasilguna tentunya bagi masyarakat,” terangnya.
Ia menegaskan bahwa USM akan ‘mencetak’ para lulusan yang siap untuk menjawab demand sesuai perkembangan yang ada
“USM bertekad memperjuangkan lulusannya menjadi sumber daya insani yang profesional, beradab, dan berkeindonesiaan. Terjemahan makna dari ketiga istilah tadi tertuang jelas di dalam statuta, kapanpun tentang hal ini,” tuturnya.
Sekedar informasi, kegiatan halal bi halal IKA USM dan Undip itu berlangsung di Auditorium Ir Widjatmoko pada Selasa (10/5/2022).
Editor: Puthut Ami Luhur