LENTERAJATENG, SEMARANG- Tak jauh dari talud Sungai Plumbon, Mangkang Kulon yang jebol pada Sabtu (31/12/2022) silam, ternyata masih ada talud dalam kondisi retak. Panjang talud yang retak sekitar 1 meter.
Nasikin, Ketua RW 04, Kelurahan Mangungharjo, Kecamatan Tugu mengatakan saat Kali Plumbon penuh, air sempat keluar dari talud yang retak.
“Bareng sama tanggul yang jebol, di tanggul ini juga sudah retak, mungkin kalau sana gak jebol sini yang jebol dulu,” katanya, Sabtu (7/1/2023).
Ia menyebut besok pagi, warga akan melakukan kerja bakti untuk menutup sementara tanggul yang retak.
Ia juga telah melaporkan ke Camat Tugu terhadap tanggul yang retak. Dari Camat Tugu juga menyarankan warga untuk selalu siap siaga jika Kali Plumbon meluap.
Ia menyebut bahwa banjir yang terjadi pada Sabtu (31/12) lalu merupakan banjir yang terparah. Hal ini berdampak langsung ke 400 Kepala Keluarga ke wilayahnya.
Ia berharap pemerintah segera mengerjakan normalisasi sungai secepatnya agar banjir tak berulang terjadi di wilayahnya.
“Jika itu jalannya satu satunya normalisasi kita ngikut aja,” pungkasnya