LenteraJateng, SEMARANG – Perayaan Imlek yang masih di tengah pandemi tidak membuat masyarakat patah semangat. Biddokkes Polda Jateng dan Yayasan Walubi menggelar vaksinasi booster di Kelenteng untuk turut memeriahkan tahun Macan Air ini.
Hal itu disampaikan oleh Novita (44), yang ikut mengantre vaksin booster yang berlokasi di halaman Kelenteng Tay Kak Sie itu. Ia merasa terfasilitasi dengan adanya vaksinasi yang diselenggarakan dekat tempat ibadah.
“Kegiatannya lancar, datang langsung daftar, langsung terima vaksin. Nggak antri, sehingga bikin nyaman untuk divaksin,” tutur Novita setelah mendapat suntikan vaksin, Selasa (1/2/2022).
Ungkapan apresiasi atas kegiatan vaksinasi itu disampaikan oleh Walikota Semarang, Hendrar Prihadi. Pria yang akrab disapa Hendi itu merasa perayaan Imlek di Kota Semarang kali ini cukup menarik karena menggelar vaksinasi booster dengan kerjasama Biddokkes Polda Jateng dan Yayasan Walubi.
“Perayaan Imlek disini cukup menarik, ada pemberian Vaksin Booster. Diharapkan hasil kolaborasi ini bisa membantu mengatasi permasalahan Covid-19 di Kota Semarang,” ungkap Hendi.
Ketua 2 DPD Walubi, Tanto Sugito Harsono mengucapkan terimakasih kepada Biddokkes Polda Jateng atas pelaksanaan kegiatan tersebut. Menurutnya, kegiatan yang dilakukan dengan nuansa Imlek tersebut bisa dirasakan oleh semua kalangan.
“Tidak hanya umat Budha atau Tionghoa saja, semua bisa datang kesini untuk menerima vaksin,” ujar Tanto.
Biddokkes Polda Jateng bekerjasama dengan Yayasan Walubi menggelar Vaksinasi Tahap 3 (Booster) di depan Kelenteng Tay Kak Sie, Gang Lombok, di Kawasan Pecinan, Semarang pada Selasa (1/2/2022).
Pelaksanaan kegiatan dipimpin langsung oleh Kabbid Dokkes Polda Jateng, Kombes Pol dr. Sumy Hastry Purwanti yang juga dihadiri oleh rombongan Forkopimda Kota Semarang.
Vaksin booster diberikan kepada seluruh kalangan masyarakat dengan syarat telah menerima dosis vaksin kedua minimal 6 bulan yang lalu. Jenis vaksin yang digunakan adalah AstraZeneca dengan jumlah 1000 dosis yang disiapkan.
“Kegiatan dimulai pagi tadi jam 08.00 WIB, sampai sekarang sudah sekitar 200 orang yang divaksin. Diharapkan target 1000 orang tercapai pada siang atau sore nanti,” ucap dr. Hastry.
Editor : Puthut Ami Luhur