LenteraJateng, SEMARANG – Dalam pekan ke-33 Liga 1 Indonesia, PSIS Semarang menelan kekalahan atas Persipura Jayapura dengan skor akhir 0-4 yang saat itu berlangsung di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali, Kamis (24/3/2022).
Pelatih sementara PSIS Achmad Resal Octavian mengaku, tak menyangka dengan hasil tersebut lantaran taktiknya tak mampu berjalan dengan baik dan sulit memprediksi saat pertandingan.
“Pertandingan malam ini benar-benar di luar prediksi saya, ini sangat mengecewakan untuk saya, game plan yang sudah saya siapkan tidak jalan,” kata Achmad Resal Octavian mengutip dari Antara, Jumat (25/3/2023).
Menurut Achmad salah satu penyebab kekalahan klub Laskar Mahesa Jenar tersebut karena gagalnya pemain depan menembus lini pertahanan Mutiara Hitam. Sehingga secara implisit mempengaruhi kondisi keseluruhan pemain PSIS.
“Kekalahan terbesar musim ini buat kita, karena kita sudah selalu menyerang tapi di depan selalu buntu, itu yang membuat psikis pemain belakang menjadi turun itulah faktor utama, sehingga kita banyak kemasukan,” ujar pelatih sementara berusia 29 itu.
Terlebih gelandang Jonathan Cantillana juga terpaksa ditarik keluar lapangan karena cedera yang dialaminya. Dan itu menurut Achmad turut berdampak pada pola permainan PSIS.
Kendati demikian, Achmad mengapresiasi pada Wallace Costa dan kawan-kawan karena mereka telah berusaha memberikan yang terbaik.
“Apalagi keluarnya Jonathan karena cedera, permainan anak-anak semakin buyar semua dan ini akan menjadi tanggung jawab saya, dan saya terima kasih pemain mau berjuang keras meski hasil tidak berpihak kepada kita,” pungkasnya.
Editor: Puthut Ami Luhur