LenteraJateng, SEMARANG — Agil Munawar Fuady, mahasiswa Universitas Diponegoro (Undip) yang meraih juara pertama dalam kompetisi Pekan Tilawatil Quran (PTQ) ke-52 Tahun 2022. PTQ tersebut merupakan kegiatan dari Lembaga Penyiaran Publik (LPP) RRI Semarang.
Di dalam kompetisi PTQ ke-52 tersebut mengangkat tema Rahmat Semesta, Pulih Bersama, Bangkit Perkasa”. Serta terdapat empat macam kategori lomba yakni, tilawah, tausiah, tahfidz qur’an, dan tartil qur’an sensorik tunanetra putra.
Sedangkan Agil yang merupakan mahasiswa arsitek fakultas teknik (FT) angkatan 2019 mendapatkan juara pertama PTQ ke-52 dengan kategori tausiah. Ia mendapatkan apresiasi dari para juri melalu kegiatan yang berlangsung secara daring pada Sabtu (2/4/2022) dengan mengumpulkan 79 poin.
Saat itu Agil membawakan materi yang berjudul Pembentukan Karakter Generasi Muda Menuju Kejayaan Bangsa.
“Saya berlatih semaksimal mungkin sembari mempersiapkan sarana prasarana yang dibutuhkan seperti tripod dan handphone dikarenakan lombanya diselenggarakan secara virtual. Alhamdulillah pada saat Hari H perlombaan saya bisa tampil maksimal dan mendapatkan juara 1,” Ujarnya
Akan Wakili Jawa Tegah, Mahasiswa Arsitek Undip Raih Juara Pertama
Dengan kemenangannya Agil akan mewakili Jawa Tegah lomba PTQ LPP RRI tingkat nasional di Takengon, Kabupaten Aceh Tengah, Nangroe Aceh Darussalam.
“Setelah mendapatkan juara 1 lomba tausiah pada PTQ LPP RRI Semarang, saya melanjutkan ke tingkat Korwil. Saya kembali berlomba menghadapi 3 Perwakilan dari Juara 1 tausiah dari KORWILNUS XI Yogyakarta yang anggotanya adalah RRI Yogyakarta, RRI Surakarta, RRI Semarang, dan RRI Purwokerto,” kata Agil.
“Alhamdulillah saya mendapat juara 1 lagi. Sehingga saya harus melanjutkan di tingkat Nasional yang saat ini baru saya laksanakan di Takengon. Mohon doanya agar dapat masuk ke babak final dan membawa pulang piala ke Semarang,” bebernya,
Sekedar informasi Agil juga aktif sebagai musisi Gambus dengan membentuk grup Gambus Zabarjada Arabic Music Entertainment Semarang. Grup musik ini biasa membawakan lagu bergenre arabic seperti sholawat, gambus, dan qasidah.
“Kami biasanya tampil untuk menghibur pada acara pernikahan, walimatul khitan, pengajian, dan acara keagamaan lainnya. Alhamdulillah meski baru berjalan 2 tahun tapi sudah lumayan banyak job dan pengalaman perform kami. Kami sudah pernah perform di daerah Semarang, Demak, Kudus, Jepara, Ungaran, dan yang paling jauh di Bogor.”
Ia juga menuturkan untuk terus mengembangkan apapun yang mahasiswa miliki baik terlepas disiplin imu maupun tidak.
“Bagi yang memiliki hobi atau keahlian baik di bidang akademik maupun di luar bidang akademik harus selalu diasah dan dikembangkan. Selain itu juga harus meningkatkan kepercayaan diri dan fokus pada bidang yang dirasa nyaman, jangan mudah iri dan tergiur dengan kesuksesan orang lain, karena setiap manusia pasti punya jalur dan ukuran kesuksesannya masing-masing,” terang Agil.