LENTERAJATENG, SEMARANG – DPRD Kota Semarang mengajak, generasi muda turut terlibat aktif dalam pembangunan daerah.
Wakil Ketua DPRD Kota Semarang Wahyoe Winarto mengatakan, sinergi antara pemerintah, DPRD, dan organisasi kepemudaan menjadi kunci kemajuan Kota Semarang yang berkelanjutan.
Liluk sapaan akrabnya, menegaskan pentingnya kolaborasi berkelanjutan untuk mewujudkan pembangunan yang partisipatif.
“Harmonisasi komunikasi antara DPRD, pemerintah, dan pemuda harus terus dijaga. Pemuda punya peran strategis dalam pembangunan, dimulai dari lingkungan terkecil,” katanya, dalam dialog interaktif Membuka Peran Pemuda dalam Membangun Kota di Quest Hotel Semarang, Selasa (7/10/2025).
Ia menambahkan, DPRD Kota Semarang terus mendorong peningkatan alokasi anggaran guna memperkuat kapasitas serta partisipasi aktif pemuda di berbagai sektor pembangunan.
Kegiatan ini menghadirkan Sekretaris Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Semarang Arfiana Kusumawardhani, serta Bendahara KNPI Kota Semarang yang juga Anggota Komisi D DPRD Kota Semarang Arya Setya Novanto, sebagai narasumber.
Dialog tersebut diharapkan menjadi langkah konkret membangun sinergi antara pemerintah, organisasi kepemudaan, dan masyarakat dalam memperkuat peran generasi muda terhadap kemajuan kota.
Bendahara DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Arya Setya Novanto mengatakan, peran KNPI sebagai wadah dan penghubung antarorganisasi kepemudaan.
“KNPI menjadi perpanjangan tangan pemerintah agar program kepemudaan tersalurkan dengan tepat sasaran,” tuturnya.
Sekretaris Dispora Kota Semarang, Arfiana Kusumawardhani mengungkapkan, kolaborasi antara Dispora dan KNPI telah dilakukan di berbagai bidang, mulai dari digitalisasi, pertanian, hingga kewirausahaan.
“Kami juga memberikan pelatihan bagi pelajar SMA agar mereka tumbuh menjadi generasi inovatif dan berkontribusi bagi kemajuan Kota Semarang,” katanya.