LenteraJateng, SEMARANG – Ketua Umum Dewan Pimpinan Daerah Asosiasi Pelaku Pariwisata Indonesia ( DPD ASPPI ) Jateng, Setyo Legowo sambut baik aturan pemerintah terkait syarat perjalanan domestik.
“Kelonggaran aturan perjalanan domestik menjadi booster bagi para penyedia jasa maupun pelaku perjalanan,” katanya, Selasa (22/3/2022).
Setyo juga meminta kepada pelaku sektor pariwisata, terutama hotel dan biro perjalanan untuk mengembangkan skill (keahlian) pelayanan untuk masyarakat.
“Anggota kami baik dari biro pariwisata maupun hotel dengan kelonggaran seperti ini, artinya, kita harus meng-upgrade pelayanan. Jangan sampai kondisi saat ini mengabaikan, protokol kesehatan,” ujarnya saat ditemui di Metro Park View Hotel Kota Lama Semarang.
Setyo juga menambahkan, dengan tidak diwajibkannya tes swab maupun antigen dalam perjalanan domestik berdampak positif bagi para pelaku perjalanan hingga meningkatkan sebesar 40 persen perjalanan wisata.
General Manager Metro Park View Hotel Pratikno menyatakan, setelah kebijakan tersebut berlaku, ada kenaikan pemesanan kamar. Paling berat 2020 lalu, kondisi membaik sejak September sampai Desember 2021 meskipun saat itu ada kebijakan larangan pada Tahun Baru.
“Kami sambut baik kebijakan tersebut, tentunya dengan lokasi Metro Park View Hotel yang dekat destinasi wisata, seperti Alun – Alun Kauman, Kota Lama, Masjid Agung Semarang, Pasar Cagar Budaya Johar,” tuturnya.
Pelaku usaha pariwisata, tentunya tetap harus berkolaborasi dengan asosiasi wisata seperti ASPPI dan promosi melalui media sosial. Tanpa asosiasi menurutnya, hotel tidak bisa apa – apa.
“Peningkatan sekitar 40 persen, dan instansi pemerintah juga sudah melakukan kunjungan kedinasan sejak bulan kemarin,” tuturnya.
Didi Hariono selaku pelaku biro perjalanan pariwisata juga menyampaikan, pihaknya akan mengikuti saran dari Ketua DPD ASPPI Jateng perihal peningkatan skill pelayanan.
Editor: Puthut Ami Luhur