LENTERAJATENG, JAMBI – Komisi B DPRD Jateng kagumi daya Tarik wisata di Provinsi Jambi, dengan event-event yang diselenggarakan. Ketua Komisi B Jateng Sarno menyatakan, kebijakan dari Pemerintah Provinsi Jambi dengan menyelenggarakan kegiatan pariwisata bisa menjadi pembahasannya untuk memajukan pariwisata di Jawa Tengah.
“Kunjungan kerja ini, untuk berdiskusi dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jambi untuk meningkatkan sektor pariwisata di Jawa Tengah,” kata Sarno, di Jambi, Senin (13/5/2024).
Ia mengaku, tertarik dengan penerapan kebijakan terkait pariwisata yang diterapkan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi dengan menyelenggarakan event-event.
Sementara Wakil Ketua Komisi B Sri Marnyuni menyampaikan, keingintahuannya bagaimana kebijakan Pemprov Jambi dalam mengembangkan pariwisata. Terutama masih kata dia, terkait dengan upaya memajukan UMKM, promosi dan meningkatkan infrastruktur menuju objek wisata.
“Harapan kami informasi yang kami dapat dari diskusi ini dapat kami bawa sebagai oleh-oleh untuk kami implementasikan di Jawa Tengah,” tuturnya.
Sekretaris Disbudpar Provinsi Jambi Olvi Oktina menjelaskan, dengan luas daerah 50.160 kilometer persegi dan jumlah penduduk sebesar 3,7 juta jiwa dan memiliki potensi wisata yang tersebar di 9 kabupaten dan 2 kota. Potensi wisata yang sudah mendunia di Provinsi Jambi, antara lain Danau Kerinci, Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS), Sungai Batanghari, Candi Muarojambi, Geopark Merangin dan sebagainya.
Kabid Pemasaran Disparbud Provinsi Jambi Erwin Effendy menjelaskan,pihaknya memberikan pendampingan dari hulu ke hilir mulai dari proses produksi, pengemasan hingga pemasaran. Untuk pemasaran masih kata dia, setiap event yang diselenggarakan Pemerintah Kabupaten/Kota yang menampilkan stand UMKM tidak dipungut biaya.
“Kami sudah mulai beralih dari promosi offline menjadi promosi online. Pembangunan infrastruktur penunjang juga masih terus dilakukan secara bertahap, diharapkan dapat memberikan kenyamanan bagi para wisatawan bisa menikmati semua destinasi,” tuturnya.