LENTERAJATENG, SEMARANG – Sebanyak 22 ribu kendaraan masuk Jateng selama libur hari pertama Natal dan Tahun Baru (Nataru). Kenaikan arus ini mencapai 70 persen dari biasanya.
Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Lutfhi, mengatakan kendati ada puluhan ribu kendaraan, angka tersebut diklaim masih landai atau belum mencapai puncak arus.
“Terkait jalur tol, arus masuk di wilayah kita hampir 22 ribu kendaraan. Biasanya di hari normal hanya 14 ribu kendaraan. Ada kenaikan 70 persen tapi masih terhitung landai,” kata Lutfhi saat mengecek arus mudik Nataru di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung Semarang, Jumat (23/12/22).
Kendati masih terhitung landai, lanjut Lutfhi, pihaknya telah menyiapkan tim urai di sepanjang posko tol Jateng. Yakni mulai dari pintu masuk barat di Brebes hingga timur di Rembang.
“Area rest area juga telah kita siapkan personel untuk memberikan pelayanan terbaik pada masyarakat saat mengalami titik jenuh,” tegasnya.
Terkait jalur aglomerasi atau kawasan perkotaan di 35 kabupaten/kota di Jateng, Lutfhi pun mengungkapkan hal yang sama. Yakni belum terlihat adanya peningkatan atau kepadatan kendaraan yang signifikan.
“Aglonerasi maupun jalur Pansela (pantai selatan) sama. Belum ada peningkatan arus signifikan,” sambungnya.
Terlihat, belasan kendaraan dengan plat luar Semarang hingga luar Jateng mulai masuk ke Gerbang Tol (GT) Kalikangkung Semarang pada siang ini. Antrian di pintu tol pun mulai terlihat meskipun masih bisa terurai oleh petugas setempat.
Sedangkan dari catatan PT Jasamarga Semarang-Batang (JSB), ada sebanyak 10.172 kendaraan yang telah masuk sejak Kamis (22/12/2022) kemarin dari pukul 16.00 WIB hingga pukul 23.59 WIB. Sedangkan pada Jumat (23/12/2022) atau hari ini, tercatat sudah ada 15.658 kendaraan telah masuk dari pukul 00.00 WIB hingga 10.59 WIB.