LENTERAJATENG, JAKARTA – Tayangan video yang memperlihatkan aksi unjuk rasa yang dilakukan para kepala desa (Kades) di Jakarta viral di media sosial.
Dalam video tersebut oknum kades yang belum diketahui identitasnya itu mengancam partai politik pada pemilihan umum serentak 2024.
“Selamat tinggal Jakarta, 9 tahun saya tunggu kabarmu, kalau engga tak habisi 2024, semangat,” ujar salah satu oknum kades tersebut seperti dikutip, Sabtu (21/1/2023).
“Parpol yang tidak mendukung kita habisi di desa,” tambah oknum kades lainnya.
Diberitakan sebelumnya, para kades melakukan aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR RI pada Selasa (17/1/2023).
Dalam aksi tersebut mereka mendesak DPR dan Pemerintah untuk memperpanjang masa jabatan Kades dari enam tahun menjadi sembilan tahun.
Kades Poja NTB, Kabupaten Bima, Kecamatan Sape, Robi Darwis mengatakan, alasan menuntut masa jabatan kades diperpanjang agar persaingan politik berkurang.
“Karena selama enam tahun itu kami tetap ada persaingan politik, harapan kami ketika sembilan tahun jabatan Kades, maka persaingan politik agak kurang karena waktu cukup lama,” katanya.