LenteraJateng, Semarang — Menghadapi Liga 1 Musim depan, PSIS Semarang tidak hanya merekrut dua pemain baru, terlebih mencari sosok General Manager.
Komisaris PSIS, Junianto mengatakan mendatangkan General Manager tersebut menghadapi era industri olahraga yang nantinya akan membidangi masalah bisnis dan pemasaran.
“Apalagi menuju era sepak bola modern mengandalkan bisnis tanpa adanya subsidi dari pemilik,” ungkap Junianto, Sabtu, (9/4/2022).
Menurutnya, seorang General Manager Bisnis dan Pemasaran di klub profesional harus bisa berkreasi menciptakan sumber pendapatan klub,
“Yaitu managerial bisnis dan marketing di mana fungsinya mengoptimalkan sumber pendapatan sebuah tim,”tutur Junianto.
“PSIS harus profit dan harus bisa berkreasi menciptakan sumber pendapatan mulai sponsorship, tiketing, hak siar, merchandise, dan lainnya secara maksimal,” lanjutnya.
Sambungnya, General Manager Bisnis dan Pemasaran adalah seorang leader yang memiliki visi dan misi yang jelas, yakni untuk memajukan PSIS.
“Kalau ini bisa tercapai dan optimal niscaya sebuah klub sepak bola akan terbentuk secara mandiri, profesional, profit dan prestasi,” katanya.
“Mari kita ubah mindset yang lama mengelola klub bola untuk menjadi lebih baik, ini perlu SDM ulet, cinta bola, jujur, punya naluri bisnis dan pantang menyerah,” ujar Junianto.
Dan tentunya seorang general manager yang mendaftar akan melewati seleksi melalui uji kelayakan dan kepatuhan bersama CEO PSIS Semarang AS Sukawijaya.
Hal tersebut juga salah satu upaya untuk menopang pondasi Laskar Mahesa Jenar menghadapi Liga 1 musim depan.
Editor: Puthut Ami Luhur