LENTERAJATENG, SEMARANG – Pada 2025 posisi Universitas Diponegoro, di QS WUR semakin menguat. Enam bidang studi Undip masuk pada pemeringkatan Quacquarelli Symonds World University Rankings (QS WUR) by Subject 2025, atau bertambah satu dibanding 2024.
Adapun peringkat Undip pada QS WUR by Subject 2024, mencakup 5 (lima) bidang studi saja dan pada tahun ini, bidang studi Medicine Undip masuk dalam peringkat global. Sementara itu pada bidang Law & Legal Studies, peringkat Undip meningkat dari tahun 2024 yaitu posisi 351-370 menjadi 301 – 350.
Capaian membanggakan Undip pada QS WUR by Subject 2025 yang dilansir dari lama https://www.topuniversities.com/universities/diponegoro-university meliputi bidang studi:
- Law & Legal Studies, peringkat global 301-350
- Agriculture & Forestry, peringkat global 351-400
- Business & Management Studies, peringkat global 451-500
- Social Sciences & Management, peringkat global 501-550
- Economics & Econometrics, peringkat global 501-550
- Medicine, peringkat global 701-850
Rektor Universitas Diponegoro Prof Dr Suharnomo SE MSi mengatakan, mengapresiasi kerja keras seluruh civitas academica atas pencapaian luar biasa ini dalam pemeringkatan QS WUR by Subject 2025. Ia mengaku, bangga dengan masuknya bidang subyek Medicine dan naiknya peringkat bidang Hukum.
“Keberhasilan ini merupakan hasil dedikasi seluruh elemen universitas dalam meningkatkan pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Kita akan kawal terus agar tercapai target rangking universitas 500 besar dunia,” tuturnya.
Sementara Wakil Rektor IV Wijayanto PhD mengatakan, pencapaian ini menunjukkan UNDIP semakin kompetitif di kancah global dengan enam bidang studi masuk dalam QS WUR by Subject 2025. Ini adalah hasil komitmen Undip dalam meningkatkan reputasi akademik, memperkuat jaringan internasional, dan mengembangkan riset berkualitas tinggi.
“Kami berterima kasih kepada seluruh civitas academica atas kontribusinya dan optimis Undip akan terus meraih prestasi lebih tinggi menuju universitas kelas dunia,” tuturnya.
Direktur Reputasi Kemitraan dan Konektivitas Global Prof Dr Ir Hadiyanto ST MSc IPU menyampaikan, pemeringkatan QS by Subject menggunakan 5 indikator yaitu academic reputation, employer reputation, citation, H-index dan International Research network (IRN) dengan bobot berbeda-beda antar subjek.
“Kami tentu saja bahagia dengan bertambahnya subjek Medicine dalam pemeringkatan QS by Subject UNDIP 2025 ini. Harapan kami, tahun depan tidak hanya secara jumlah banyak subjek yang masuk, namun juga terjadi kenaikan peringkat di tiap subjek yang telah masuk dalam pemeringkatan QS by subject,” tuturnya.
Dekan Fakultas Kedokteran Dr dr Yan Wisnu Prajoko MKes menyampaikan, rasa syukurnya atas masuknya Fakultas Kedokteran dalam peringkat WUR. Menurutnya prestasi ini, semakin menyulut semangat seluruh civitas academica FK Undip untuk semakin berprestasi dan semakin unggul. Kami akan melanjutkan perjuangan untuk masuk 500 besar dunia.
“Kerja besar dan kerja berat ini perlu kolaborasi erat antar seluruh komponen di FK maupun di Undip. Insya Allah cita-cita bersama ini tercapai dalam waktu dekat. Undip Jaya, FK Undip Juara,” tuturnya.
Dekan Fakultas Hukum Prof Dr Retno Saraswati SH MHum menyatakan, prestasi ini adalah hasil kerja keras, dan perjuangan civitas academica untuk senantiasa memenuhi kriteria untuk pemeringkatan QS WUR.
Internasionalisasi sangat berperan, untuk meningkatkan peringkat ini selain penguatan artikel di jurnal bereputasi juga citationnya.
“Kami mengucapkan banyak terima kasih untuk para pimpinan, dosen, tendik, mahasiswa, alumni juga para mitra universitas luar negeriyang peringkatnya mengalami kenaikan peringkat 351 menjadi 301,” tambahnya.
Pemeringkatan QS WUR saat ini, menjadi salah satu pemeringkatan yang menjadi barometer pendidikan tinggi di seluruh dunia. Capaian ini membanggakan, menjadi pertanda baik bagi Undip yang memiliki target peringkat 500 di QS WUR.