LENTERAJATENG, SOLO – Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) 2023 jalur Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP) resmi dibuka.
Terkait dengan hal tersebut, UNS siapkan beragam pilihan program studi (prodi) untuk menjadi pilihan bagi para calon mahasiswa baru yang mengikuti seleksi.
Kepala UPT SPMB UNS, Prof. Dr. Ir. Hadiwiyono, M.Si. mengatakan, untuk jalur SNBP tahun 2023, UNS menyediakan 72 prodi sarjana dan 27 prodi diploma yang dapat dipilih oleh pendaftar.
“Dari 72 prodi sarjana tersebut, terdapat prodi baru yaitu Sains Data,” terang Prof. Hadi, Rabu (15/2/2023).
Dalam SNBP 2023 ini, UNS juga mengakomodir prestasi yang dimiliki oleh pendaftar.
Untuk itu, pendaftar dapat menyertakan portofolio prestasinya di bidang olahraga atau seni yang diselenggarakan KONI, POPSI dan atau instansi/ badan yang sesuai dengan bidangnya pada 2 tahun terakhir.
Lalu prestasi di bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Iptek) yang diselenggarakan oleh institusi/ badan yang berkompeten dan memiliki kredibilitas tinggi pada 2 tahun terakhir.
“Dan UNS juga mengakomodir Hafidzul Quran (penghafal Al Qur
an) minimal 15 juz yang dinyatakan dengan sertifikat tahfidz dari lembaga berkompeten yang memiliki kredibilitas tinggi pada 2 tahun terakhir,” tandas Prof. Hadi.
Diberitakan sebelumnya, SNPMB 2023 jalur Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP) resmi dibuka pada Selasa (14/2/2023).
Ketua Pelaksana Eksekutif SNPMB 2023, Prof. Budi Prasetya Widyobroto mengatakan, pendaftaran SNBP akan berakhir pada 28 Februari mendatang. Sementara, hasil seleksi akan diumumkan pada 28 Maret 2023. Pendaftaran SNBP dapat diakses melalui laman https://snpmb.bppp.kemdikbud.go.id.
“SNBP merupakan jalur seleksi berdasarkan nilai akademik saja atau nilai akademik dan prestasi lainnya yang ditetapkan oleh Perguruan Tinggi Negeri (PTN). Jumlah mahasiswa yang diterima lewat jalur ini minimal 20% dari keseluruhan kuota universitas. Biaya pendaftaran gratis karena ditanggung pemerintah,” jelasnya.
Lebih lanjut, Prof. Budi menerangkan bahwa pada SNBP 2023, setiap siswa dari jurusan IPA, IPS atau Bahasa diizinkan memilih prodi di PTN. Selain itu, setiap siswa dapat memilih dua prodi dari satu PTN atau dua PTN.
“Apabila memilih dua prodi, salah satu harus berada di PTN pada provinsi yang sama dengan SMA/MA/SMK asalnya. Jika memilih satu prodi, dapat memilih PTN yang berada di provinsi manapun. Lalu, bagi siswa yang memilih prodi bidang seni dan olahraga, wajib mengunggah portofolio,” terangnya.