• JATENG TERKINI
  • NUSANTARA
  • DAERAH
    • HUKRIM
    • KOMUNITAS
    • WISATA
    • EKBIS
    • PENDIDIKAN
    • Banyumas Raya
    • Magelang Raya
    • Pati Raya
    • Pekalongan Raya
    • Solo Raya
  • TEKNOLOGI
  • Kesehatan
  • OLAH RAGA
    • BELADIRI
    • BOLA
  • OTOMOTIF
  • OPINI
LENTERAJATENG
  • JATENG TERKINI
  • NUSANTARA
  • DAERAH
    • All
    • Banyumas Raya
    • Kesehatan
    • Komunitas
    • Magelang Raya
    • Pati Raya
    • Pekalongan Raya
    • Solo Raya
    • Sosok
    Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tegal meluncurkan Lapor Bupati Tegal 4.0, aplikasi tersebut menawarkan solusi digital yang terintegrasi.

    Aplikasi Lapor Bupati Tegal 4.0 Tawarkan Solusi Digital Terintegrasi

    406 Koperasi Merah Putih (KMP) di Pati ikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Agen Duta Laku Pandai, pelatihan tersebut untuk meningkatkan kapasitas dan pemahaman pengurus KMP mengelola transaksi keuangan.

    406 KMP Pati Ikuti Bimtek Agen Duta Laku Pandai Bank Jateng

    Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta mendorong, penguatan ekonomi kerakyatan dengan meluncurkan 54 Koperasi Kelurahan Merah Putih (KKMP).

    Bank Jateng Siap Fasilitasi Permodalan dan Layanan Keuangan

    Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali resmi meluncurkan Kartu Kredit Indonesia (KKI) QRIS, sebagai langkah konkret untuk mempercepat digitalisasi transaksi keuangan di daerah tersebut.

    Kolaborasi Pemkab Boyolali dengan Bank Jateng

    Bank Jateng bantu perbaikan 48 dari 896 Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), di Wonogiri pada 2025.

    Bank Jateng Bantu Perbaikan 48 RTLH

    Pemerintah Desa (Pemdes) Kambangan, berusaha mengembangkan Desa Wisata untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah.

    Kambangan Kembangkan Desa Wisata: Bank Jateng Dukung Penuh

    Bank Jateng tegaskan peran sebagai penggerak ekonomi kerakyatan, dengan hadir dalam Forum Kontak Bisnis Koperasi Merah Putih (KMP).

    Bank Jateng Tegaskan Peran Penggerak Ekonomi Kerakyatan

    Sebagai langkah mempercepat transformasi digital layanan keuangan daerah, Bank Jateng bersama Badan Keuangan Daerah Kota Tegal resmi meluncurkan aplikasi Electronic Surat Tanda Setoran (E-STS) sebagai kanal pembayaran retribusi daerah secara online, Selasa (15/7/2025).

    Bank Jateng dan Pemkot Tegal Luncurkan E-STS

    Bank Jateng Cabang Batang bersama Kepolisian Resor (Polres) Batang resmi menjalin kerja sama, dengan penandatanganan perjanjian bersama yang dilaksanakan, pada Kamis (12/6/2025), di Gedung Aula Rupatama Polres Batang.

    Bank Jateng dan Polres Batang Teken Kerja Sama Kelola Layanan Keuangan Personel

    • HUKRIM
    • KOMUNITAS
    • WISATA
    • EKBIS
    • PENDIDIKAN
    • Banyumas Raya
    • Magelang Raya
    • Pati Raya
    • Pekalongan Raya
    • Solo Raya
  • TEKNOLOGI
  • Kesehatan
  • OLAH RAGA
    • BELADIRI
    • BOLA
  • OTOMOTIF
  • OPINI
No Result
View All Result
  • JATENG TERKINI
  • NUSANTARA
  • DAERAH
    • All
    • Banyumas Raya
    • Kesehatan
    • Komunitas
    • Magelang Raya
    • Pati Raya
    • Pekalongan Raya
    • Solo Raya
    • Sosok
    Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tegal meluncurkan Lapor Bupati Tegal 4.0, aplikasi tersebut menawarkan solusi digital yang terintegrasi.

    Aplikasi Lapor Bupati Tegal 4.0 Tawarkan Solusi Digital Terintegrasi

    406 Koperasi Merah Putih (KMP) di Pati ikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Agen Duta Laku Pandai, pelatihan tersebut untuk meningkatkan kapasitas dan pemahaman pengurus KMP mengelola transaksi keuangan.

    406 KMP Pati Ikuti Bimtek Agen Duta Laku Pandai Bank Jateng

    Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta mendorong, penguatan ekonomi kerakyatan dengan meluncurkan 54 Koperasi Kelurahan Merah Putih (KKMP).

    Bank Jateng Siap Fasilitasi Permodalan dan Layanan Keuangan

    Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali resmi meluncurkan Kartu Kredit Indonesia (KKI) QRIS, sebagai langkah konkret untuk mempercepat digitalisasi transaksi keuangan di daerah tersebut.

    Kolaborasi Pemkab Boyolali dengan Bank Jateng

    Bank Jateng bantu perbaikan 48 dari 896 Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), di Wonogiri pada 2025.

    Bank Jateng Bantu Perbaikan 48 RTLH

    Pemerintah Desa (Pemdes) Kambangan, berusaha mengembangkan Desa Wisata untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah.

    Kambangan Kembangkan Desa Wisata: Bank Jateng Dukung Penuh

    Bank Jateng tegaskan peran sebagai penggerak ekonomi kerakyatan, dengan hadir dalam Forum Kontak Bisnis Koperasi Merah Putih (KMP).

    Bank Jateng Tegaskan Peran Penggerak Ekonomi Kerakyatan

    Sebagai langkah mempercepat transformasi digital layanan keuangan daerah, Bank Jateng bersama Badan Keuangan Daerah Kota Tegal resmi meluncurkan aplikasi Electronic Surat Tanda Setoran (E-STS) sebagai kanal pembayaran retribusi daerah secara online, Selasa (15/7/2025).

    Bank Jateng dan Pemkot Tegal Luncurkan E-STS

    Bank Jateng Cabang Batang bersama Kepolisian Resor (Polres) Batang resmi menjalin kerja sama, dengan penandatanganan perjanjian bersama yang dilaksanakan, pada Kamis (12/6/2025), di Gedung Aula Rupatama Polres Batang.

    Bank Jateng dan Polres Batang Teken Kerja Sama Kelola Layanan Keuangan Personel

    • HUKRIM
    • KOMUNITAS
    • WISATA
    • EKBIS
    • PENDIDIKAN
    • Banyumas Raya
    • Magelang Raya
    • Pati Raya
    • Pekalongan Raya
    • Solo Raya
  • TEKNOLOGI
  • Kesehatan
  • OLAH RAGA
    • BELADIRI
    • BOLA
  • OTOMOTIF
  • OPINI
No Result
View All Result
LENTERAJATENG
No Result
View All Result
Home Jateng Terkini Sejarah dan Budaya

Serba-serbi Imlek: Pengrajin Barongsai Empat Generasi

by Mariska Bunga Chairunisa
07/01/2023
in Sejarah dan Budaya
0
Serba-serbi Imlek: Pengrajin Barongsai Empat Generasi

Koh Hong, seorang pengrajin kostum barongsai generasi keempat yang ada di Kota Semarang. (LENTERAJATENG/MARISKA BUNGA)

LENTERAJATENG, SEMARANG – Perayaan tahun baru Imlek akan berlangsung sebentar lagi. Berbagai persiapan menyambut Imlek dilakukan, tak terkecuali di Kota Semarang.

Di sebuah ruangan berukuran 4 x 5 meter, Candra Wiro Utomo (35) menghasilkan berbagai kostum barongsai. Tampak di langit-langit ruangan, ada beberapa kepala barongsai yang akan di finishing.

Koh Hong, begitulah nama panggilannya sehari-hari. Ia mewarisi keterampilan membuat barongsai dari kakek dan ayahnya.

“Sekarang saya generasi keempat. Dulu dimulai dari engkong saya, ayah saya, paman, sepupu, akhirnya saya sendiri mulai tahun 2015,” tutur Koh Hong, saat ditemui di rumahnya.

Kendati baru tujuh tahun terakhir terjun membuat barongsai, ia telah mempelajarinya sejak masih belia. Meski awalnya ada yang tak percaya ia mampu membuat barongsai.

“Dari SMP sudah sering bantuan ayah saya dulu. Terus baru 2015 itu saya mulai buat, temen-temen ayah saya bilang, wah ternyata kamu juga bisa buat ya,” kelakarnya.

Di tangan terampilnya, kepala barongsai yang mulanya hanya rangka dari rotan, disulap menjadi singa dengan semburat warna yang ceria.

BACA JUGA:  Seru! Gelak Tawa Penonton di Pementasan Wayang On The Street

“Ada dua jenis kostum barongsai, tradisional dan modern. Kalau saya ini lebih ke yang modern, biasanya untuk pertandingan,” jelasnya.

Barongsai modern digunakan dalam pertandingan seperti cabang olahraga di Pekan Olahraga Nasional (PON). Sedangkan tradisional, ukuran dan bentuknya akan lebih besar.

“Kalau tradisional pasti di kepalanya ada tanduk atau burung. Terus di atas mata ada ikan dan di sampingnya katak,” beber Koh Hong.

Ornamen pada kepala barongsai terdapat tanduk. (LENTERAJATENG/MARISKA BUNGA)

Warna

Sembari merapikan hasil karyanya, Koh Hong menjelaskan, pola, motif dan warna yang digunakan untuk barongsai akan sangat mempengaruhi bagaimana barongsai akan tampil.

Warna-warna cerah dan motif api yang menyala, dirasa kuat akan mempengaruhi psikologis pemain. Mereka akan tampil percaya diri dan lebih berani jika motif yang demikian, dituangkan pada barongsai.

“Pengrajin barongsai itu intinya menyalurkan energi ke barongsai supaya saat dipakai pertunjukan bisa membakar semangat. Karena barongsai akan lebih hidup bila yang memainkan bersemangat,” terangnya

BACA JUGA:  Wayang On The Street Pentaskan Lakon Gatotkaca, A Tribute To Edi Darmono

Lebih lanjut, motif-motif yang paling digemari ataus sering dipesan yakni motif api dan air. Sedangkan untuk pemilihan warna, cukup berbeda-beda tergantung keinginan pemesan.

“Jadi warna dan motif itu memang benar-benar mempengaruhi psikologi semangat pemain barongsai. Semacam naluri yang membikin, supaya kelihatan membakar semangat, agar lebih hidup. Dari naluri, rasa pada jiwa yang ditungkan pada pola dan pemilihan warna,” tuturnya.

Pengerjaan, Pengrajin Barongsai Empat Generasi

Sedangkan tahapan yang dilakukan dalam pengerjaan satu Barongsai, Koh Hong memulainya dari membuat rangka. Lalu membuat permukaan dengan kain kasar serta kertas, pemasangan bulu, mata, serta aksesoris lainnya. Terakhir adalah pembuatan pola atau perwarnaan.

“Satu barongsai, baik ukuran kecil maupun besar, butuh waktu sekitar sepekan. Untuk beratnya maksimal 5 kilogram,” bebernya.

Dalam menjaga kualitas produksinya, Koh Hong menggunakan bahan-bahan terbaik. Seperti menggunakan rotan, kertas singkong, dan bulu-bulu binatang yang diimpor.

BACA JUGA:  Selama Libur Tahun Baru, KAI Daop 4 Semarang Layani 30.135 Pelanggan

“Kertas singkong ini kuat sebagai pengikat. Kalau bulu, ini saya impor dari China, ada bulu domba dan kelinci,” katanya.

Rangka barongsai terbuat dari rotan dan diikat menggunakan kertas singkong. (LENTERAJATENG/MARISKA BUNGA)

Terkait perayaan Imlek tahun 2023 ini, Koh Hong mengaku terjadi kenaikan pesanan hingga 60 persen. Bahkan hingga detik ini, ia sudah membuat 18 set barongsai dan lima set naga.

“Pengerjaan sudah dari Oktober. Desember ini sudah close untuk pembuatan Imlek. Mengingat cuaca dan banjir. Jadi bulan ini tinggal penyelesaian pesanan yang sudah masuk,” tandas Koh Hong.

Soal harga, barongsai buatan Koh Hong dibanderol dengan harga berbeda-beda. Untuk barongsai mulai dari Rp 6 juta hinga Rp 7,5 juta. Sedangkan naga dimulai dadi harga Rp 7,5 hingga Rp 9 juta.

Workshop pembuatan barongsai milik Koh Hong berlokasi di sebuah gang perumahan, tepatnya di Jalan Hiri III Nomor 6, Karangtempel, Kecamatan Semarang Timur, Kota Semarang.

Tags: BarongsaiImlekPengrajin BarongsaiTahun BaruTahun Baru China

Mariska Bunga Chairunisa

Related Posts

1 Maret: Momentum Penegakan Kedaulatan Negara
Sejarah dan Budaya

1 Maret: Momentum Penegakan Kedaulatan Negara

01/03/2025
Warga Berebut Ganjel Rel, Roti Khas Semarang Jelang Ramadan
Sejarah dan Budaya

Warga Berebut Ganjel Rel, Roti Khas Semarang Jelang Ramadan

28/02/2025
Tabuh Bedug dan Meriam Tandai Awal Ramadan di Kota Semarang
Sejarah dan Budaya

Tabuh Bedug dan Meriam Tandai Awal Ramadan di Kota Semarang

28/02/2025

RECOMENDED

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tegal meluncurkan Lapor Bupati Tegal 4.0, aplikasi tersebut menawarkan solusi digital yang terintegrasi.

Aplikasi Lapor Bupati Tegal 4.0 Tawarkan Solusi Digital Terintegrasi

17/08/2025
Bank Jateng memberikan penghargaan khusus kepada desa dengan kinerja terbaik, dengan kriteria tertentu.

Bank Jateng Beri Penghargaan Khusus Desa Kinerja Terbaik

16/08/2025
Semarak perayaan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 4 Semarang ikut berpartisipasi dengan mengajak masyarakat berhemat, melakukan perjalanan yang nyaman dan berkesan melalui Promo Merdeka. 

Promo Merdeka dari KAI, Bayar 80 Persen Harga Tiket Perjalanan 17 Agustus

16/08/2025
406 Koperasi Merah Putih (KMP) di Pati ikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Agen Duta Laku Pandai, pelatihan tersebut untuk meningkatkan kapasitas dan pemahaman pengurus KMP mengelola transaksi keuangan.

406 KMP Pati Ikuti Bimtek Agen Duta Laku Pandai Bank Jateng

15/08/2025
Bank Jateng Kantor Cabang DIY semakin mempererat hubungan dengan TNI, melalui sosialisasi produk dan layanan perbankan kepada Prajurit dan PNS Korem 072/Pamungkas.

Bank Jateng Sosialisasi Produk dan Layanan Prajurit dan PNS Korem Pamungkas

14/08/2025
Bayar kuliah di Universitas Indonesia (UI), kini bisa melalui dan Bank Jateng.

Bayar Kuliah di UI Kini Bisa Lewat Bank Jateng

13/08/2025

MOST VIEWED

  • Sukoharjo Trending di Twitter, Berawal dari Curhatan Mahasiswa KKN yang Mengira Pelosok

    Sukoharjo Trending di Twitter, Berawal dari Curhatan Mahasiswa KKN yang Mengira Pelosok

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Peringati Hari Jadi Kota Semarang, Jalan Pemuda Akan Ditutup Sementara

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pendakian Merbabu Via Thekelan, Jalur Legendaris bagi Para Pendaki Era 80-an

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Paket Prime Video Mobile Telkomsel Tidak Dapat Dipakai

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Petruk Dadi Ratu, Cerita Khayalan Rakyat Kecil yang Jadi Penguasa

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Beranda
  • Contact
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Tentang Kami

© 2023 Lenterajateng.com

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Contact
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Tentang Kami

© 2023 Lenterajateng.com