LENTERAJATENG, MAGELANG – Personel Basarnas Unit Siaga Borobudur Magelang saat ini tengah bersiaga penuh untuk melakukan evakuasi apabila diperlukan. Sebanyak tujuh personil Tim SAR gabungan saat ini berada di Pos Pemantauan Merapi di wilayah Srumbung, Kabupaten Magelang
Moelwahyono, Kasi Operasi dan Siaga, Basarnas Semarang mengatakan saat ini ada tujuh personel SAR Unit Siaga Borobudur yang sudah berada di pos pemantauan Merapi wilayah Srumbung untuk meningkatkan pengawasan terhadap warga yang terdampak guguran awan panas.
“Sekarang ada tujuh personel SAR Unit Siaga Borobudur bersama Damkar yang berada di Pos Srumbung. Kami berjaga-jaga dan meningkatkan kewaspadaan bila nantinya diperlukan untuk proses evakuasi terhadap warga Magelang yang berada di radius terdekat dengan titik erupsi Gunung Merapi,” kata Moel, Sabtu (11/3/2023).
Moel menegaskan, personelnya didukung dengan kelengkapan peralatan yang memadai. Termasuk mengerahkan satu truk untuk membantu evakuasi warga terdampak erupsi Gunung Merapi.
Namun menurutnya, hingga saat ini belum ada permintaan satupun dari instansi terkait untuk mengevakuasi warga di titik terdekat dengan lokasi erupsi.
Kendati demikian, Tim Damkar dan para relawan maupun potensi SAR Magelang, katanya saat ini juga meningkatkan kesiapsiagaan dengan memonitor area guguran awan panas. Untuk hujan abu vulkanik, Moel menjelaskan sore ini mulai mereda namun pihaknya masih berusaha menyisiri rumah-rumah warga yang terdampak erupsi Merapi.
“Personel kami masih patroli di wilayah Srumbung dan sekitarnya untuk memastikan keselamatan warga sekitar. Warga saat ini belum ada yang mau dievakuasi, walaupun masih ada dampak erupsi, namun warga memilih bertahan di rumahnya masing-masing,” jelas Moel.
Bila nantinya dibutuhkan untuk membantu penanganan korban erupsi Merapi, Moel menegaskan para personel SAR dari Unit Semarang, Unit Surakarta telah standy untuk diberangkatkan ke Magelang.
Gunung Merapi diketahui mengalami erupsi pada Sabtu, pukul 12.12 WIB dengan guguran awan panas yang mengarah ke barat daya atau menuju area Kabupaten Magelang. Akibat erupsi tersebut, tercatat sejumlah kecamatan di Kabupaten Magelang dan daerah lainnya mengalami hujan abu.