LENTERAJATENG, SOLO – Pemerintah Kota Solo mendapatkan dana hibah dari Pemerintah Uni Emirat Arab (UEA).
Dana tersebut rencana akan digunakan untuk pengentasan kemiskinan dan memperbaiki sejumlah sarana dan prasarana di Kota Bengawan.
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka melalui akun media sosial Instagramnya mengatakan, jumlah dana hibah yang diterima Pemkot Solo dari UEA sebesar Rp 236 miliar.
“Terima kasih banyak atas atensi dari Pemerintah UEA. Kita harap dana tersebut bisa segera dieksekusi untuk berbagai kepentingan warga Solo,” tulis Gibran seperti dikutip, Sabtu (31/12/2022).
Dana hibah ratusan miliar itu, kata Gibran, akan digunakan untuk bantuan sosial, pembangunan Pasar Tunggulsari dan pasar daruratnya.
Selain itu, dana tersebut juga akan digunakan untuk peningkatan kualitas jalan lingkungan, rehabilitasi rumah tidak layak huni, penataan kawasan Baluwarti, pembangunan GOR Indoor Manahan, nutrisi ibu hami beresiko stunting, fasilitas TI Dinas Pendidikan hingga penataan kawasan Ngemplak-Tirtonadi.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Surakarta Teguh Prakosa menambahkan, dana hibah tersebut diperoleh karena adanya hubungan baik antara Gibran dengan Presiden UEA Syeikh Muhamad bin Zayed.
“Jadi seusai peresmian masjid (Masjid Raya Syeikh Zayed) terjadi komunikasi yang baik antara Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka dengan Presiden UEA. Beliau menyodorkan ide dan mengajukan hibah untuk Pemkot Surakarta,” ujarnya seperti dikutip dari Antara.
Dengan adanya bantuan itu, ia berharap berbagai proyek dapat berjalan dengan baik dan segera dilakukan pada tahun 2023.