LENTERAJATENG, JAKARTA – Kementerian Agama (Kemenag) turut menyoroti kasus video viral yang memperlihatkan seorang qariah disawer saat baca Al-Quran di atas panggung.
Direktur Bimbingan Masyarakat Islam Kemenag Kamaruddin Amin mengaku menyesalkan tindakan tersebut.
Menurutnya, tidak seharusnya kejadian itu terjadi. Sebab, seorang qariah yang sedang mengaji harusnya dihormati dengan cara yang sopan dan beretika.
“Pembaca Al Quran, apalagi Al Quran, harus dihargai dengan standar etika yang tinggi. Cara seperti saweran terasa mengurangi sakralitas pembacaan ayat suci Al Quran,” katanya dikutip dari SinPo.id, Sabtu (7/1/2023).
Dikatakan, tindakan yang dilakukan dua orang pria yang menyawer itu tidak hanya merendahkan sang qariah yang sedang mengaji, tapi juga bisa mengganggu kekhusyukan.
“Jangan diganggu dengan aktivitas yang mengurangi sakralitasnya. Membaca Al Quran bukan sekadar memperdengarkan suara yang indah tapi membacakan Firman Tuhan,” tambahnya.