LENTERAJATENG, SEMARANG – Caretaker PSIS Semarang M Ridwan mengapresiasi pemain mudanya Brandon Scheunemann yang tampil perdana dalam pertandingan lawan Arema FC, Sabtu 21 Januari 2023 lalu.
Dalam pertandingan itu Brandon bahkan bermain penuh dan melakukan satu penyelamatan penting di menit akhir.
Apresiasi dari Ridwan karena sebagai center back usia Brandon masih sangat muda yakni 17 tahun.
“Brandon masih 17 tahun.Tapi di sepak bola tidak ada istilah usia. Dan laga kemarin dia cukup pantas,” katanya
Saat bermain kemarin, Ridwan mengakui jika Brandon bilang kalau grogi. Namun sebagai pelatih, Ridwan terus menenangkan.
“Saya bilang rileks saja dan meminta untuk menampilkan apa yang sudah dia latih selama ini,” sambungnya.
Terakhir Ridwan memang mengapresiasi, namun tetap memberi catatan penting bagi Brandon.
“Nantinya akan dievaluasi. Dia sudah baik, minimal tidak kebobolan dalam laga debut di usia 17 tahun itu sudah cukup,” katanya.
Sementara dari Brandon sendiri mengakui jika dia grogi.
“Sebelum main nervous. Masih 17 tahun, main di stadion besar dengan suporter yang penuh dan kota baru. Nanti kalau ada kesalahan pasti tahulah, sosmed terutama diserang. Tapi syukurlah main bagus, Puji Tuhan,” katanya.
Sementara Brandon juga mengungkapkan sebelum main dia mendapat banyak wejangan dari ayahnya yakni Timo Scheunemann
Seperti halnya sang pelatih, ayahnya yang juga pegiat sepak bola di Indonesia itu meminta Brandon untuk enjot
“Wejangannya enjoy aja. Karena ini kan debut. Pertama di Jatidiri dan berusha bermain tulus,” katanya.
Brandon menyatakan, komitmen untuk terus konsisten dan tampil sebagai starter.
“Keputusan bermain memang dari pelatih. Tapi setidaknya saya akan berusaha kalau saya selalu layak,” pungkasnya. (ADI)