LENTERAJATENG, SEMARANG – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Semarang ajak masyarakat untuk turut melakukan pengawasan. Hal ini disampaikan oleh Ketua Bawaslu Kota Semarang, Arief Rahman saat sosialisasi bersama Pemkot Semarang di Kecamatan Gajahmungkur pada Senin (6/11/2023).
Arief mengungkapkan, setelah ditetapkannya Daftar Calon Tetap (DCT) calon anggota DPRD Kota Semarang, seluruh elemen masyarakat dapat turut melakukan pengawasan. Masyarakat dapat melaporkannya ke Bawaslu Kota Semarang atau melalui Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kecamatan serta Kelurahan yang terdapat di tiap-tiap wilayah.
“Kami mengimbau kepada masyarakat untuk dapat berperan dalam pengawasan pemilu, serta melaporkan ke Bawaslu ketika terdapat dugaan pelanggaran pemilu,” kata Arief.
Dugaan pelanggaran yang dimaksud, lanjut Arief, dapat berupa netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN), politik uang, kampanye hitam. Maupun terkait Alat Peraga Sosialisasi (APS) dan Alat Peraga Kampanye (APS) yang tidak sesuai aturannya.
Terlebih, tahapan kampanye baru akan dimulai pada tanggal 28 November 2023. Selain itu, Arief juga mengajak kepada kelurahan-kelurahan di Kota Semarang untuk berani mendeklarasikan Kelurahan Anti Politik Uang.
Senada, Wali kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu yang turut hadir dalam kegiatan ini mengajak kepada seluruh masyarakat untuk lebih memahami aturan-aturan terkait kepemiluan. Terlebih mendekati tahun-tahun politik seperti ini.
“Pahami aturan dasar terkait kepemiluan supaya kita tahu mana yang boleh dan mana yang tidak boleh. Mari kita ciptakan bersama suasana pemilu yang riang dan gembira di Kota Semarang,” tegas Mbak Ita, sapaan akrabnya.
Kolaborasi antara Bawaslu Kota Semarang dengan Pemkot Semarang ini merupakan tindak lanjut dari audiensi yang sebelumnya telah dilakukan. Perwujudan dari kolaborasi ini harapannya dapat menciptakan Pemilu 2024 yang damai dan berkualitas di Kota Semarang.
Adapun kegiatan sosialisasi dihadiri oleh Ketua RT, RW, LPMK dan Lurah se-Kecamatan Gajahmungkur. Kegiatan dilaksanakan di Kecamatan Gajahmungkur.