LENTERAJATENG, KLATEN – Sebanyak 130 anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) untuk 26 kecamatan yang ada di Kabupaten Klaten resmi diambil sumpah dan dilantik.
Pelantikan dilakukan langsung oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Klaten, Kartika Sari Handayani di Hotel Grand Tjokro Klaten, Rabu, 4 Januari 2023.
Kartika mengatakan, untuk anggota PPK setiap kecamatan sebanyak 5 orang dan akan bertugas selama 15 bulan, yaitu mulai 4 Januari 2023 sampai 4 April 2024.
“Setelah pelantikan para anggota PPK diberikan pembekalan oleh anggota KPU Kabupaten Klaten terkait tugas dan kewenangan PPK dalam menyukseskan Pemilu 2024,” terangnya dalam siaran pers yang disampaikan.
Setelah anggota PPK mengucapkan sumpah janji dan dilantik, selanjutnya anggota PPK juga mengucapkan pakta integritas yang dibacakan secara simbolis oleh anggota PPK Kecamatan Polanharjo, Magdalena Roganda Sari Boru Lubis.
Bupati Klaten Sri Mulyani dalam sambutan yang dibacakan Wakil Bupati Klaten, Yoga Hardaya mengatakan, para anggota PPK yang mengucapkan sumpah janji dan dilantik oleh Ketua KPU Klaten pada dasarnya mendapatkan kepercayaan dari Negara untuk menyelenggarakan Pemilu 2024.
“Untuk itu diharapkan amanah tersebut dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya dengan penuh tanggung jawab,” jelasnya.
Sebagai anggota PPK, kata H Yoga Hardaya, maka dalam melaksanakan tugas sebagai penyelenggara Pemilu 2024 harus profesional dengan tidak memihak salah satu partai tertentu.
“Meskipun Anda sebagai anggota PPK mungkin karena rekomendasi dari Ketua DPRD Klaten, tetapi sebagai anggota PPK tetap harus menjaga netralitas. Karena sumpah janji sebagai anggota PPK dipertanggungjawabkan di dunia dan akherat,” ujarnya yang langsung mendapat tepuk tanggan dari tamu undangan dan anggota PPK.
Senada juga disampaikan Ketua DPRD Klaten Hamenang Wajar Ismoyo. Pihaknya berharap semoga anggota PPK di Kabupaten Klaten dalam menjalankan tugas dan kewenangannya dalam pelaksanaan Pemilu 2024 dapat menjaga integritas dan netralitas.
“Sehingga harapan masyarakat akan terwujudnya Pemilu 2024 yang luber dan jurdil dapat terwujud sehingga terpilih pemimpin seperti harapan masyarakat,” harapnya.