• JATENG TERKINI
  • NUSANTARA
  • DAERAH
    • HUKRIM
    • KOMUNITAS
    • WISATA
    • EKBIS
    • PENDIDIKAN
    • Banyumas Raya
    • Magelang Raya
    • Pati Raya
    • Pekalongan Raya
    • Solo Raya
  • TEKNOLOGI
  • Kesehatan
  • OLAH RAGA
    • BELADIRI
    • BOLA
  • OTOMOTIF
  • OPINI
LENTERAJATENG.COM
  • JATENG TERKINI
  • NUSANTARA
  • DAERAH
    • All
    • Banyumas Raya
    • Kesehatan
    • Komunitas
    • Magelang Raya
    • Pati Raya
    • Pekalongan Raya
    • Solo Raya
    • Sosok
    Mayat Perempuan Ditemukan di Sungai Bengawan Solo, Ini Ciri-cirinya

    Mayat Perempuan Ditemukan di Sungai Bengawan Solo, Ini Ciri-cirinya

    360 Calon Jemaah Haji Kloter Pertama Diberangkatkan Dari Adi Soemarmo

    360 Calon Jemaah Haji Kloter Pertama Diberangkatkan Dari Adi Soemarmo

    KA Baru Relasi Solo-Semarang, Ini Harga Tiket Promonya

    Ini Jadwal Perjalanan Kereta Api Terbaru di Daop 6, Berlaku Mulai 1 Juni 2023

    Ini Sederet Manfaat Lidah Buaya Bagi Kesehatan

    Ini Sederet Manfaat Lidah Buaya Bagi Kesehatan

    Banjir di Kota Semarang, 3 Orang Tewas Tersengat Listrik

    Hasil Autopsi Tim Forensik, Korban Mutilasi di Solo Berusia 40 Tahun

    Polri Bangun RS Bhayangkara di Blora, Berjanji Berdayakan Masyarakat Sekitar

    Polri Bangun RS Bhayangkara di Blora, Berjanji Berdayakan Masyarakat Sekitar

    Keributan 2 Perguruan Silat di Solo, 4 Pemuda Diamankan

    Keributan 2 Perguruan Silat di Solo, 4 Pemuda Diamankan

    Banjir di Kota Semarang, 3 Orang Tewas Tersengat Listrik

    Kasus Mutilasi di Solo, Potongan Tubuh Ditemukan Terpisah

    Kereta Api Tabrak Mobil di Solo, Daop 6 Ingatkan Aturan Lalu Lintas

    Kereta Api Tabrak Mobil di Solo, Daop 6 Ingatkan Aturan Lalu Lintas

    Trending Tags

      • HUKRIM
      • KOMUNITAS
      • WISATA
      • EKBIS
      • PENDIDIKAN
      • Banyumas Raya
      • Magelang Raya
      • Pati Raya
      • Pekalongan Raya
      • Solo Raya
    • TEKNOLOGI
    • Kesehatan
    • OLAH RAGA
      • BELADIRI
      • BOLA
    • OTOMOTIF
    • OPINI
    No Result
    View All Result
    • JATENG TERKINI
    • NUSANTARA
    • DAERAH
      • All
      • Banyumas Raya
      • Kesehatan
      • Komunitas
      • Magelang Raya
      • Pati Raya
      • Pekalongan Raya
      • Solo Raya
      • Sosok
      Mayat Perempuan Ditemukan di Sungai Bengawan Solo, Ini Ciri-cirinya

      Mayat Perempuan Ditemukan di Sungai Bengawan Solo, Ini Ciri-cirinya

      360 Calon Jemaah Haji Kloter Pertama Diberangkatkan Dari Adi Soemarmo

      360 Calon Jemaah Haji Kloter Pertama Diberangkatkan Dari Adi Soemarmo

      KA Baru Relasi Solo-Semarang, Ini Harga Tiket Promonya

      Ini Jadwal Perjalanan Kereta Api Terbaru di Daop 6, Berlaku Mulai 1 Juni 2023

      Ini Sederet Manfaat Lidah Buaya Bagi Kesehatan

      Ini Sederet Manfaat Lidah Buaya Bagi Kesehatan

      Banjir di Kota Semarang, 3 Orang Tewas Tersengat Listrik

      Hasil Autopsi Tim Forensik, Korban Mutilasi di Solo Berusia 40 Tahun

      Polri Bangun RS Bhayangkara di Blora, Berjanji Berdayakan Masyarakat Sekitar

      Polri Bangun RS Bhayangkara di Blora, Berjanji Berdayakan Masyarakat Sekitar

      Keributan 2 Perguruan Silat di Solo, 4 Pemuda Diamankan

      Keributan 2 Perguruan Silat di Solo, 4 Pemuda Diamankan

      Banjir di Kota Semarang, 3 Orang Tewas Tersengat Listrik

      Kasus Mutilasi di Solo, Potongan Tubuh Ditemukan Terpisah

      Kereta Api Tabrak Mobil di Solo, Daop 6 Ingatkan Aturan Lalu Lintas

      Kereta Api Tabrak Mobil di Solo, Daop 6 Ingatkan Aturan Lalu Lintas

      Trending Tags

        • HUKRIM
        • KOMUNITAS
        • WISATA
        • EKBIS
        • PENDIDIKAN
        • Banyumas Raya
        • Magelang Raya
        • Pati Raya
        • Pekalongan Raya
        • Solo Raya
      • TEKNOLOGI
      • Kesehatan
      • OLAH RAGA
        • BELADIRI
        • BOLA
      • OTOMOTIF
      • OPINI
      No Result
      View All Result
      LENTERAJATENG.COM
      No Result
      View All Result
      Home Daerah Solo Raya

      Cerita Sulastri Pedagang Bunga, Mendapat Berkah di Bulan Ruwah

      by Setyo Puji Santoso
      20/03/2023
      in Solo Raya
      0
      Cerita Sulastri Pedagang Bunga, Mendapat Berkah di Bulan Ruwah

      Pedagang bunga di pasar kembang (istimewa)

      LENTERAJATENG, SOLO – Sulastri (46) tampak sibuk memotong tangkai bunga bagian bawah yang sudah membusuk.

      Setelah memotong tangkai, dia menatanya kembali ke dalam puluhan wadah berisi air yang berjajar di rak. Sembari memotong tangkai-tangkai, dia juga memilih mahkota bunga yang tak segar untuk dibuang.

      Nggak gampang merawat bunga tangkai agar terlihat segar dan awet. Setidaknya dibutuhkan ketelatenan dan kesabaran dalam merawat bunga-bunga tersebut.

      “Setiap hari air di dalam wadah harus diganti supaya bunga tangkainya tetap segar,” ujar pedagang bunga tersebut dikutip dari laman resmi Pemkot Solo.

      Sudah 32 tahun dirinya berjualan bunga di Pasar Kembang, Solo, sehingga dia begitu hafal momentum atau musim bunga laris terjual.

      Seperti saat ini, menjelang bulan Ramadan, orang mulai menyerbu penjual kembang tabur atau bunga tangkai untuk keperluan nyadran.

      BACA JUGA:  Penerimaan Pajak Lampaui Target, KPP Pratama: Indikasi Ekonomi Sudah Pulih

      Maka seiring dengan musim ramai penjualan bunga, seluruh pedagang bunga yang berada di kawasan Pasar Kembang mulai menyetok persediaan bunga lebih banyak lagi, agar tidak kehabisan dan mengecewakan pembeli.

      Tradisi sadranan atau nyadran, menjadi tradisi yang tak bisa lepas dari masyarakat Solo dan banyak daerah lain. Tradisi ini merupakan kearifan lokal yang masih hidup dan berkembang. Tidak hanya masyarakat desa, namun masyarakat kota juga melakukan tradisi sadranan atau nyadran.

      Nyadran adalah tradisi turun temurun pada bulan ruwah menjelang bulan puasa, maka sering disebut ruwahan.

      Pada momen tersebut biasanya dimanfaatkan orang untuk ziarah ke pemakaman sembari memanjatkan doa dan ampunan bagi yang meninggal dunia dan menaburkan bunga atau meletakkan rangkaian bunga tangkai pada pusara, sebagai tanda bakti ke para leluhurnya. Biasanya dibarengi dengan membersihkan sekitar makam, batu nisan dan rumput-rumput liar.

      BACA JUGA:  Mahasiswa UNS Gandeng Kans.id Gelar Panen Perdana Padi Organik di Klaten

      Pada bulan ruwah, permintaan bunga tabur dan bunga tangkai segar secara otomatis akan meningkat.
      Momentum ini merupakan saat mendulang rezeki bagi Sulastri dan teman-temannya sesama pedagang di Pasar Kembang.

      Selama momen nyadran ini, beberapa pedagang meraup untung lumayan besar dan sedikitnya setiap pedagang bisa menghabiskan 1 hingga 2 kilogram bunga tabur setiap hari.

      Bunga tabur berupa mawar putih dan mawar merah sebagian besar banyak didatangkan dari daerah Musuk, Kabupaten Boyolali dan Bandungan (Kabupaten Semarang). Sementara bunga tangkai banyak didatangkan dari Bandungan hingga Malang, Jawa Timur.

      Sulastri menjelaskan, di bulan ruwah ini, selain warga Solo, pembeli juga banyak dari luar kota. Mereka yang dari luar kota biasanya memang sengaja pulang ke Solo untuk nyekar leluhurnya di beberapa Tempat Pemakaman Umum (TPU) yang banyak tersebar di wilayah Solo.

      BACA JUGA:  Forumadi Langsung Deklarasi Dukung Gibran Calon Gubernur Jateng, Berbekal Hasil Survei Charta Politika

      Bagi dia, tidak hanya bulan ruwah bunga di Pasar Kembang diserbu pembeli, namun saat wisuda sarjana, pernikahan, valentine dan dekorasi untuk gereja pada perayaan ibadah, penjualan bunga juga mengalami peningkatan.

      Kehidupan para penjual bunga di Pasar Kembang, rata-rata memang sudah berdagang cukup lama. Dari hasil berdagang bunga, Sulastri sudah bisa membiayai sekolah kedua anaknya dan menyukupi kebutuhan hidup keluarganya dengan baik di desa.

      Uniknya, Pasar Kembang ini buka hampir 24 jam. Para pedagang terbiasa melayani pembeli hingga larut malam.

      “Di sini buka hampir 24 jam, pagi, siang, sore, malam selalu buka,” ujar Sulastri.

      Jerih payah Sulastri dan teman-temannya berjualan di Pasar Kembang memang pantas diapresiasi. Sebab, warga Solo tak lagi kesulitan mencari bunga tabur atau bunga tangkai saat diperlukan untuk suatu acara.

      Tags: Pasar kembangpedagang bungaRuwahSulastri

      Setyo Puji Santoso

      Related Posts

      Mayat Perempuan Ditemukan di Sungai Bengawan Solo, Ini Ciri-cirinya
      Solo Raya

      Mayat Perempuan Ditemukan di Sungai Bengawan Solo, Ini Ciri-cirinya

      25/05/2023
      360 Calon Jemaah Haji Kloter Pertama Diberangkatkan Dari Adi Soemarmo
      Solo Raya

      360 Calon Jemaah Haji Kloter Pertama Diberangkatkan Dari Adi Soemarmo

      24/05/2023
      KA Baru Relasi Solo-Semarang, Ini Harga Tiket Promonya
      Solo Raya

      Ini Jadwal Perjalanan Kereta Api Terbaru di Daop 6, Berlaku Mulai 1 Juni 2023

      24/05/2023

      RECOMENDED

      Golkar Mulai Panaskan Mesin, Incar 30 Persen Keterwakilan Perempuan di Legislatif

      Golkar Mulai Panaskan Mesin, Incar 30 Persen Keterwakilan Perempuan di Legislatif

      27/05/2023
      Kasus Mutilasi di Sukoharjo, Polisi Pastikan Korban Mutilasi Warga Banjarsari Solo

      Kasus Mutilasi di Sukoharjo, Polisi Pastikan Korban Mutilasi Warga Banjarsari Solo

      29/05/2023
      Rencana Wali Kota Semarang Kembangkan Kecamatan Tugu Jadi Kawasan Investasi

      Rencana Wali Kota Semarang Kembangkan Kecamatan Tugu Jadi Kawasan Investasi

      29/05/2023
      SMPN 18 Semarang Gelar Lomba Baris Berbaris, Pupuk Jiwa Nasionalisme

      SMPN 18 Semarang Gelar Lomba Baris Berbaris, Pupuk Jiwa Nasionalisme

      27/05/2023
      Ada Dugaan Aliran Dana Transaksi Narkoba untuk Kegiatan Pemilu 2024, Ini Langkah Polri

      Ada Dugaan Aliran Dana Transaksi Narkoba untuk Kegiatan Pemilu 2024, Ini Langkah Polri

      25/05/2023
      Penyelamatan Pilot Susi Air hingga Kini Belum Berhasil, Ini Penjelasan Kapolda Papua

      Penyelamatan Pilot Susi Air hingga Kini Belum Berhasil, Ini Penjelasan Kapolda Papua

      25/05/2023

      MOST VIEWED

      • Sukoharjo Trending di Twitter, Berawal dari Curhatan Mahasiswa KKN yang Mengira Pelosok

        Sukoharjo Trending di Twitter, Berawal dari Curhatan Mahasiswa KKN yang Mengira Pelosok

        0 shares
        Share 0 Tweet 0
      • Peringati Hari Jadi Kota Semarang, Jalan Pemuda Akan Ditutup Sementara

        0 shares
        Share 0 Tweet 0
      • Pendakian Merbabu Via Thekelan, Jalur Legendaris bagi Para Pendaki Era 80-an

        0 shares
        Share 0 Tweet 0
      • Petruk Dadi Ratu, Cerita Khayalan Rakyat Kecil yang Jadi Penguasa

        0 shares
        Share 0 Tweet 0
      • Guru Besar Unika Soegijapranata Meninggal Dunia, Selamat Jalan Prof Lako

        0 shares
        Share 0 Tweet 0
      • Beranda
      • Contact
      • Info Iklan
      • Pedoman Media Siber
      • Redaksi
      • Tentang Kami

      © 2023 Lenterajateng.com

      No Result
      View All Result
      • Beranda
      • Contact
      • Info Iklan
      • Pedoman Media Siber
      • Redaksi
      • Tentang Kami

      © 2023 Lenterajateng.com