Lentera,Jateng SEMARANG — Beberapa sekolah laksanakan PTM (Pembelajaran Tatap Muka) usai libur Lebaran 2022. Anggota Komisi X DPR RI Alamsyah Satyanegara Sukawijaya menghimbau, agar sekolah berhati-hati dalam menerapkan kebijakan tersebut.
“PTM setelah Lebaran harus secara hati-hati, stakeholder pendidikan harus melakukan filter. Jika ada murid atau guru yang tidak enak badan jangan memaksakan untuk datang ke sekolah terlebih dahulu, demi kesehatan bersama,” kata Yoyok Sukawi, sapaan akrabnya.
Anggota komisi di bidang Pendidikan, Olahraga, dan Sejarah tersebut menambahkan, anak-anak sekolah belum menerima vaksin booster Covid-19. Penerima vaksin booster, adalah warga masyarakat berusia lebih dari 18 tahun dan prioritas untuk Lansia serta komorbid.
“Kemarin saat mudik mobilitasnya begitu tinggi. Walaupun saat ini semua relatif aman, namun tidak ada salahnya untuk ikhtiar mencegah hal-hal yang tidak diinginkan,” tutur Yoyok.
Untuk itu anggota DPR dari Fraksi Partai Demokrat itu juga menuturkan berjalannya PTM tetap menerapkan protokol kesehatan. Harapannya para anak didik bisa belajar dengan nyaman dan aman.
“Semoga semuanya aman dan penuh manfaat PTM setelah Lebaran ini yaa. Itu harapan kita semua,” tambah Yoyok Sukawi.
Editor: Puthut Ami Luhur
