LENTERAJATENG, SOLO – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 6 Yogyakarta memiliki cerita menarik selama masa angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022/2023.
Pasalnya, meskipun masa angkutan Nataru berjalan tanpa kendala berarti, ternyata ada sejumlah fakta yang belum banyak diketahui masyarakat umum.
Sejumlah fakta tersebut mulai dari jumlah penumpang, pengembalian barang senilai puluhan juta rupiah hingga pengoperasian KA Panoramic.
Berikut 5 fakta atau catatan menarik pada penyelenggaraan Angkutan KA masa Nataru 2022/2023 di Daop 6 Yogyakarta yang telah dirangkum:
- Setengah juta orang lebih penumpang naik dan turun di semua stasiun Daop 6
Tercatat selama 18 hari dilangsungkannya masa Angkutan Nataru 2022/2023, pada periode 22 Desember 2022 hingga 8 Januari 2023, KAI Daop 6 melayani sebanyak 653.091 orang yang naik maupun turun di semua stasiun di wilayahnya.
Adapun rinciannya adalah sebanyak 334.833 penumpang naik atau berangkat dari semua stasiun Daop 6 dan sebanyak 318.258 penumpang turun di semua stasiun Daop 6. Dengan begitu berarti rata-rata dalam satu hari, Daop 6 melayani 36.283 penumpang.
- Daop 6 kembalikan 21 barang senilai sekitar Rp 74 juta
Selama masa Angkutan Nataru 2022/2023 tak jarang penumpang yang tertinggal barangnya di dalam kereta api maupun di stasiun.
Namun berkat kesiapan dan kesigapan petugas pengamanan, barang-barang milik penumpang yang tertinggal tidak sampai hilang. Barang tersebut diamankan untuk kemudian dilakukan pendataan dan dikembalikan kepada pemiliknya.
Total selama 22 hari masa Angkutan Nataru, Daop 6 telah mengembalikan sebanyak 21 barang temuan yang tertinggal kepada pemiliknya.
Adapun jenis barang tersebut diantaranya Laptop, HP, Tablet, Smartwatch, Dompet, dan lain-lain dengan taksiran senilai Rp 74 juta.
- Empat stasiun favorit
Stasiun Yogyakarta, Lempuyangan, Solobalapan, dan Klaten menjadi empat tujuan favorit masyarakat dalam bepergian selama masa Angkutan Nataru 2022/2023.
Masing-masing mencatatkan kepadatan stasiun sebanyak 307.325 penumpang untuk Stasiun Yogyakarta, kemudian 143.860 untuk Stasiun Lempuyangan, 96.591 penumpang untuk Stasiun Solobalapan, dan 36.583 untuk Stasiun Klaten.
- KAI Daop 6 catat Zero Accident
Selama masa Angkutan Nataru 2022/2023 tingkat keselamatan perjalanan KA di wilayah Daop 6 terbilang sangat baik.
Hal tersebut dibuktikan dengan tidak adanya kecelakaan kereta api maupun non kecelakaan kereta api. Kabar baiknya tidak hanya masa Angkutan Nataru 2022/2023 saja, zero accident juga dicatatkan Daop 6 selama tahun 2022 dan seluruh penumpang diantarkan dengan selamat sampai tujuan dalam satu tahun penuh.
- KAI Daop 6 mengoperasikan kereta Panoramic untuk pertama kalinya
Pada periode Angkutan Nataru 2022/2023, KAI menghadirkan kereta Panoramic sebagai upaya peningkatan pelayanan.
Selain itu, kereta ini digunakan sebagai kereta tambahan KA Taksaka rute Gambir–Yogyakarta (PP).
Kereta Panoramic hadir dengan konsep yang berbeda dari kereta biasanya yang ada di Indonesia. Sebab, kereta ini merupakan sebuah kereta inovasi KAI yang memiliki jendela dimensi besar di kedua sisinya.
Desain atap yang menggunakan kaca serta dibuat memanjang dari depan hingga belakang dan juga secara otomatis dapat dibuka dan ditutup.
Selama masa Angkutan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023, tiket kereta Panoramic keberangkatan pukul 12.00 WIB telah terjual sebanyak 84% atau 581 kursi dari total kapasitas sebanyak 690 kursi.
Sedangkan untuk keberangkatan pukul 21.40 WIB telah terjual sebanyak 65% atau 478 kursi dari total kapasitas sebanyak 736 kursi.